KATA SAMBUTAN PENULIS

Kata Sambutan Penulis

Ketika Penerbitan Buku Wali Pitu Pertama

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, didahului dengan mengucapkan Puji syukur kepada Allah SWT yang menguasai sekalian alam dan tak lupa menyampaikan Sholawat serta Salam kepada Rosululloh Muhammad SAW yang membawa Rahmat bagi seru sekalian alam dan pemberi petunjuk umat manusia sejagat melalui Syariat Islam yang dibawanya menuju kearah keselamatan dan kebahagian dunia dan akherat.

Mengawali penyusunan buku/risalah kami, penulis menerbitkan dan mencetak atas nama pondok Putri Al Khoiriyah di Waru Sidoarjo pada tahun 1998 M, buku “ Sejarah Wujudnya Makam Wali Pitu di Bali “ ini adalah himpunan catatan dari hasil penelitian dan perkembangan dan pengembangan Islam di Bali oleh satu tim dari Pondok putri Al Khoiriyah secara ilmiah pada akhir tahun 1996 M, setelah kurang lebih selama enam tahun mengadakan penyelidikan dan penelusuran makam – makam tua /kuno yaitu makam para perintis/Mubaligh terdahulu yang tersebar atau berada di pelosok – pelosok daerah Bali yang jumlahnya tidak sedikit.

Atas dasar petunjuk secara bathiniyah (sirri) namun hanya tujuh makam yang termasuk Makam Para Wali sehingga terwujudlah apa yang disebut dengan istilah makam Sab’atul Auliya’/Wali Pitu di Bali selama enam tahun, dalam menelusuri makam tersebut yaitu dari tahun 1991 s/d 1996 Masehi. Mengingat besarnya perjuangan dan jasa para Mubalgh/perintis terdahulu dalam berdakwah/menyiarkaan agama Islam Aqidah Islamiyah supaya umatnya tekun melaksanakan ibadah secara istiqomah dan mempunyai ahklakul karimah dalam pergaulan di tengah masyarakat luas yang justru masyarakat Bali mayoritas beragama Hindu,  agar supaya dapat hidup berdampingan bertoleransi bersatu tentram dan damai yang ternyata telah mereka amalkan dengan baik.

Perlu diterangkan bahwa wujudnya makam Wali Pitu di Bali tersebut adalah awal dari penelitian yang diadakan oleh satu tim dari Pondok Al Khoiriyah yang perlu ditindak lanjuti penyelidikan dan penelitiannya lebih mendalam untuk mendapatkan bukti-bukti otentik tentang keberadaan makam itu sendiri, terutama menggali dan meneliti sejarah hidup dari masing-masing Wali yang di makamkan termasuk mencari data nasab, keturunan dan asal usulnya, benda-benda peninggalannya, perjuangannya, pengorbanannya, terutama mencari dan meneliti adanya suatutonggak prasasti untuk dijadikan bukti otentik terjadinya peristiwa sejarah yang benar dan untuk keperluan tersebut sangat dibutuhkan waktu yang panjang, ketekunan dan kejelian meneliti serta terus berusaha tanpa mengalami putus asa.

Semoga buku ini dapat menambah wahana perpustakaan yang ada dan dapat dijadikan informasi serta menambah wawasan/pengetahuan tentang keberadaan Makam Wali pitu dan pengembangan serta perkembangan Islam di Bali dari dahulu sampai sekarang..

Semoga pula buku ini berguna dan bermanfaat bagi kepentingan bersama Amin.....Amin Yarobbal Alamin.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.